Ini Dia Jenis Usaha Yang Cocok Bagi Orang Sibuk

Apakah Anda orang yang sangat sibuk, tetapi ingin merintis bisnis? Anda perlu mendirikan usaha yang tidak menyita waktu.

Contoh Anda memiliki pekerjaan utama, tetapi ingin menambah penghasilan sampingan untuk bekal pada masa pensiun. Bisa pula Anda sedang sibuk menjalani pendidikan sekolah atau kuliah, tetapi ingin segera memulai bisnis.

Mendirikan bisnis membutuhkan komitmen waktu yang maksimal. Namun, sebenarnya Anda dapat mendirikan bisnis secara perlahan, apalagi jika target bisnismu tidak terlalu mendesak.

Berikut sejumlah ide usaha yang tidak menyita waktu bagi kamu yang punya segudang kesibukan:

1. Jasa Rental

Jika Anda yang memiliki aset berharga untuk diberdayakan, Anda bisa membuka jasa rental. Semisal Anda punya aset kendaraan seperti mobil dan motor, keduanya bisa kamu jadikan modal untuk membuat jasa rental.

Selain kendaraan, Anda juga bisa menyewakan rumah atau kamar kosong di rumah untuk dijadikan tempat penginapan yang didaftarkan di Airbnb dan semacamnya. Jika kamu punya koleksi barang branded, kamu pun bisa menyewakannya.

2. Membuat Private Label

Konsep bisnis private label adalah pemilik bisnis tidak memproduksi produknya sendiri. Anda menyewa jasa perusahaan lain untuk membuat produk yang diinginkan, lalu menyematkan merek Anda pada produk tersebut.

Ini tentunya usaha yang tidak menyita waktu. Kamu tidak perlu repot-repot memikirkan membeli bahan baku dan bagaimana proses pembuatannya.

Kamu hanya perlu mengurus pemasaran dan penjualannya. Hal ini pun bisa kamu lakukan secara online, dengan melakukan pemasaran di media sosial dan penjualan di situs e-commerce.

3. Membuat Presentasi

Kemampuan menggunakan software PowerPoint yang tampak sepele, ternyata bisa Anda gunakan untuk menambah penghasilan. Jika Anda pekerja kantoran yang terbiasa membuat materi presentasi untuk rapat, ini bisa jadi peluangmu.

Buatlah konten yang singkat, padat, dan menarik untuk membuat presentasi. Anda juga bisa membuat grafik dari data yang tersedia. Lalu siapa yang akan jadi kliennya? Ada banyak yang butuh membuat presentasi di luar sana, tetapi tidak tahu caranya.

Anda bisa menawarkan jasa kepada mahasiswa yang hendak ujian skripsi, tesis, atau disertasi. Bisa juga Anda menawarkan jasa kepada pengajar agar bisa memberikan materi ajar yang menarik. Jika Anda masih tidak punya waktu untuk mengolah data menjadi presentasi, Anda bisa membuat template presentasi. Template ini bisa Anda jual di marketplace khusus produk digital.

4. Menjual Produk Digital

Berbicara soal produk digital, ada banyak produk digital sederhana yang bisa dibuat tanpa menyita banyak waktu. Produk digital yang dimaksud, berupa berbagai template website, grafis, desain, foto, klip video, katalog, dan sebagainya.

Menciptakan produk digital bisa dikerjakan pada waktu luang, karena bisnis ini bukan berbasis melayani klien. Jadi, Anda tidak terkekang oleh batas waktu pengerjaan.

Seperti template presentasi, Anda bisa menjual produk digital di berbagai marketplace khusus. Kamu tinggal mencocokkan keahlian dan minatmu agar sesuai dengan produk digital yang ingin kamu ciptakan.

Share:

Facebook
Twitter
WhatsApp

Leave a Comment

Ilmu Bermanfaat

Lainnya

Apa Perbedaan Entrepreneur dan Intrapreneur?

Apa Itu Intrapreneur? Intrapreneur adalah pelaku utama dari kegiatan intrapreneurship, yaitu karyawan perusahaan dengan jiwa wirausaha. Seorang intrapreneur memiliki potensi untuk mengembangkan perusahaan seolah itu adalah

Mailketing by Regrow

PT. Digital Bertuah Nusantara
Jl. Mangga No. 94B
Pekanbaru - Riau
Indonesia

© 2022 mailketing.co.id All rights reserved. ‍