Cara Meningkatkan Open Rate Email

Tidak semua target audiens akan membuka email marketing Anda. Apalagi subjek email tersebut kurang menarik, kemungkinan email tersebut hanya lewat saja.

Lalu, langkah apa yang harus kita lakukan?

Ada beberapa langkah ampuhnya untuk meningkatkan peluang email dibuka dan klik promo yang ditawarkan. Ada 5 langkah yang bisa Anda coba terapkan.

Pahami Tujuan Terlebih Dulu

Saat merencanakan email marketing, Anda perlu memahami tujuan campaign Anda terlebih dulu. Dengan begitu, Anda dapat membangun strategi yang tepat untuk mencapai tujuan Anda.

Entah itu tujuannya meningkatkan penjualan, trafik ke website, menambah jumlah akun baru, mengurangi unscriber, atau lainnya.

Pakai Domain yang Tepat

Apakah Anda sudah menggunakan domain email yang tepat? Jika, Anda masih pakai domain email dari Gmail atau Yahoo, audiens tentu akan meragukan kredibilitas bisnis Anda.

Untuk itu, penting sekali menggunakan domain untuk email yang tepat. Ada banyak domain unik selain .COM yang bisa membuat bisnis Anda makin terlihat keren dan dipercaya. Misalnya, .TECH, .ONLINE, .SITE, .STORE, atau lainnya.

Buat Email yang Personal

Email yang lebih personal dan akrab ternyata mampu meningkatkan angka transaksi hingga enam kali lipat. Membuat email yang personal sebenarnya tidak sulit. Anda bisa menggunakan nama pelanggan pada subjek email untuk meningkatkan open rate email.

Tulis Subjek yang Menarik

Subjek email penting sekali Anda pikirkan. Pastikan subjek email tidak terlalu panjang dan tidak sesuai dengan isi email alias click bait. Subjek seperti ini hanya akan membuat pelanggan Anda melakukan unsubscribe.

Hindari pula penggunaan huruf kapital dan tanda seru. Sebab, email Anda hanya akan berakhir di email spam penerima.

Berikan Gambar dan CTA yang Tepat

Email yang full berisi teks cenderung membosankan membuat audiens cepat-cepat menutup emailnya. Namun, jika ditambahkan gambar, kemungkinan akan lebih menarik minat mereka.

Jangan lupa sisipkan tombol CTA di bagian akhir. Buatlah CTA yang jelas dan sesuai diarahkan ke landing page yang sesuai.

Share:

Facebook
Twitter
WhatsApp

Leave a Comment

Ilmu Bermanfaat

Lainnya

Apa Perbedaan Entrepreneur dan Intrapreneur?

Apa Itu Intrapreneur? Intrapreneur adalah pelaku utama dari kegiatan intrapreneurship, yaitu karyawan perusahaan dengan jiwa wirausaha. Seorang intrapreneur memiliki potensi untuk mengembangkan perusahaan seolah itu adalah

Mailketing by Regrow

PT. Digital Bertuah Nusantara
Jl. Mangga No. 94B
Pekanbaru - Riau
Indonesia

© 2022 mailketing.co.id All rights reserved. ‍