Ketika berjualan biasanya Anda hanya menggunakan sosial media seperti Facebook, Instagram dan sejumlah marketplace, ada media mainstream yang membuat Anda bisa menjangkau semua pengguna pengguna internet lintas media. Apakah media tersebut? Apalagi kalau bukan email.
Setiap pengguna internet pasti memiliki email. Namun, para pengusaha di dunia online banyak yang belum memanfaatkan dan memaksimalkan media email ini sebagai ladang potensial untuk promosi.
Padahal jika Anda mengerti cara membuat email marketing yang ampuh dan membuat orang ingin membacanya, Anda dengan mudah bisa meningkatkan penjualan produk sehingga bisa meningkatkan keuntungan. Lalu, bagaimana caranya? Berikut ulasanl yang perlu Anda perhatikan saat membuat email marketing.
Alasan Membuat Email
Ketika mengetahui alasan Anda membuat email, Anda mengerti bahwa orang harus membaca pesan Anda. Maka dari itu buat subjek email Anda sangat menarik sehingga orang akan melihatnya dan klik email untuk melanjutkan membaca seluruh isi email.
Subjek email ini yang menjadi penentu apakah email akan dibaca atau tidak. Saat membuka email orang akan melakukan scanning dan hanya akan membuka email yang menurutnya penting atau menarik. Maka, buat subjek email yang membuat orang memiliki alasan kuat untuk membukanya.
Goal Yang Ingin Dituju
Apa goal Anda membuat email marketing? Jika Anda sudah mengetahuinya, mulai email Anda dengan tujuan atau dampak yang ingin Anda timbulkan pada pembaca.
Jika Anda ingin membuat orang membeli produk Anda, awali isi pesan Anda dengan ajakan membeli karena promo menarik atau alasan-alasan mengapa produk Anda harus dibeli konsumen. Berikan keuntungan yang akan pembaca dapat saat membaca pesan Anda, munculkan bagian tersebut diawal agar pembaca makin tertarik dan tidak melewatkannya.
Cara Email Agar Dibaca
Kebanyakan orang tidak akan membaca semua isi email Anda dari awal hingga akhir. Rata-rata orang hanya akan melakukan scanning. Oleh sebab itu, buat email promosi yang mudah di scanning pembacanya sehingga pesannya bisa tersampaikan meski emailnya dibaca cepat.
Email yang bisa dibaca scanning memiliki kriteria seperti; memiliki paragraph-paragraf pendek, menggunakan poin-poin dan menggunakan cetak tebal atau bold pada kata-kata penting. Tambahan gambar hingga link video pun biasanya disertakan untuk membantu pembaca.